Seri Tempo: Paradoks Amir Hamzah
Dia konsisten mengamalkan amanat Kongres Pemuda II Oktober 1928 yang menahbiskan Bahasa: Melayu sebagaiBahasa: persatuan. Ketika Belanda berusaha menguburBahasa: Melayu sebagaiBahasa: persatuan, dia tetap berjuang mempopulerkanBahasa: itu di masyarakat. Bermacam puisi, prosa, dan sajak lantas dia anggit dalamBahasa: Indonesia. Dialah Amir Hamzah, raja penyair Pujangga Baru. Sajak-sajak Amir Hamzah, yang antara lain terhimpun dalam Nyanyi … Continue reading Seri Tempo: Paradoks Amir Hamzah
Copy and paste this URL into your WordPress site to embed
Copy and paste this code into your site to embed