Tag: PangeranDiponegoro

  • Sejarah Ringkas Pangeran Diponegoro dan Perang Jawa (1825-1830)

    Sejarah Ringkas Pangeran Diponegoro dan Perang Jawa (1825-1830)

    SEJARAH Ringkas Pengeran Diponegoro dan Perang Jawa, 1825-1830 mengisahkan secara singkat riwayat hidup Pangeran Diponegoro (1785-1855) dan Perang Jawa (1825-1830). Secara khusus dimaksudkan untuk membantu pengajar pendidikan tingkat dasar untuk lebih mengenal sejarah Diponegoro dan Perang Jawa, buku ini didasarkan pada berbagai arsip, kepustakaan, autobiografi Pangeran Diponegoro (Babad Diponegoro), dan buku Peter Carey, Kuasa Ramalan; Pangeran Diponegoro dan Akhir Tatanan Lama di Jawa, 1785-1855

    Penulis: Wardiman Djojonegoro
    Kategori: Nonfiksi, Sejarah, Biografi
    Terbit: 29 April 2019
    Harga: Rp70.000
    Tebal: 218 halaman
    Ukuran: 135 mm x 200 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024811624
    ID KPG: 591901650
    Bahasa: Indonesia
    Usia: 15+
    Penerbit: KPG

  • Sisi Lain Diponegoro

    Sisi Lain Diponegoro

    Perang Jawa (1825-30) adalah suatu ‘tsunami’ dalam sejarah Indonesia modern yang menghancurkan tatanan lama Jawa dan melahirkan sebuah pemerintah kolonial baru, Hindia Belanda (1818-1942). Perang ‘total’ ini juga menjadi pemicu lahirnya historiografi baru. Untuk pertama kali dalam sastra Jawa modern muncul sebuah otobiografi— Babad Diponegoro (1832)—yang ditulis Pangeran Diponegoro (1785-1855) dalam pengasingan di Manado. Isu legitimasi kekuasaan menjadi hal yang diperdebatkan dengan seru. Apakah Sang Pangeran murni memperjuangkan kebenaran sebagai Ratu Adil atau sebenarnya dimakan kepongahan kekuasaaan alias pamrih? Bagi musuh bubuyutan Diponegoro di Bagelen, Raden Adipati Cokronegoro I, bupati perdana Purworejo pasca-perang (menjabat 1830-1862), jawaban sudah jelas: Diponegoro seorang yang hebat tapi memiliki kelemahan fatal: ambisi dan keangkuhan. Buku ini, yang didasarkan pada dua tulisan kunci pakar Perang Jawa, Peter Carey, pada pertengahan 1970-an, tentang Kitab Kedung Kebo dan historiografi Jawa, merupakan pengantar inspiratif untuk sejarawan. Buku ini mengajak kita untuk mengerti bahwa sejarah Jawa pada awal abad ke-19 sangat beraneka ragam, dan historiografi lokal sangat kaya. Tulisan Cokronegoro juga memperingatkan kita bahwa tidak ada satu versi sejarah yang benar. Kitab Kedung Kebo menjadi salah satu bahan yang mengukir dunia Jawa.

    Penulis: Peter Carey
    Editor: Candra
    Kategori: Nonfiksi, Humaniora, Sejarah
    Terbit: 18 September 2017
    Harga: Rp 100.000
    Tebal: 294 halaman
    Ukuran: 135 mm x 200 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024246808
    ID KPG: 591701405
    Bahasa: Indonesia
    Usia: 13+
    Bonus: Poster
    Penerbit: KPG

  • Kuasa Ramalan

    Kuasa Ramalan

    Dalam kurun lebih dari dua dasawarsa (1808–1830) tatanan lama Jawa dihancurkan dan sebuah pemerintah kolonial baru didirikan—suatu peristiwa yang mendorong kekuatan identitas kembar, Islam dan kebangsaan Jawa, ke dalam suatu perseteruan sengit dengan gelombang imperialisme yang dibawa oleh gubernemen Hindia Belanda. Dikenal sebagai Perang Jawa (1825–1830), perseteruan itu berakhir dengan kekalahan dan pengasingan Diponegoro. Pascaperang itulah lahir suatu zaman baru di Nusantara, zaman kolonial, yang berlangsung hingga pendudukan militer Jepang (1942–1945). Pangeran Diponegoro (1785–1855), seorang mistikus, muslim yang saleh, dan pemimpin perang suci melawan Belanda antara tahun 1825 dan 1830, adalah pahlawan nasional tersohor dalam sejarah Indonesia. Meskipun demikian, sejauh ini belum ada biografi yang utuh tentang kehidupan sang Pangeran yang menggunakan sumber Belanda dan Jawa untuk melukiskan hidup pribadinya. Kuasa Ramalan: Pangeran Diponegoro dan Akhir Tatanan Lama di Jawa, 1785-1855 adalah buku pertama yang menggunakan babad dan arsip kolonial Belanda dan Inggris sebagai tulang punggung. Buku ini, yang disusun dalam kurun sekitar 30 tahun, bertutur tentang riwayat hidup Diponegoro dengan latar pergolakan akhir abad ke-18 dan awal abad ke-19, ketika kekuatan imperialisme baru Eropa melanda Nusantara seperti tsunami Asia. Dengan runtut dan rinci

    Penulis: mengungkap rahasia tokoh sejarah yang penuh teka-teki dan karisma itu: sosok yang mengakui kelemahannya sebagai penggemar perempuan, tapi juga gagah berani dan blak-blakan menghadapi kekejian kolonial—seorang pelopor kemerdekaan yang penuh paradoks.
    Penulis: Peter Carey
    Editor: Candra
    Kategori: Nonfiksi, Sejarah
    Terbit: 15 Agustus 2016 (Cetakan Keempat: 1 April 2019)
    Harga: Rp 315.000
    Tebal: 1.148 halaman
    Ukuran: 150 mm x 230 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024811556
    ID KPG: 591901647
    Bahasa: Indonesia
    Usia: 15+
    Penerbit: KPG