Tag: PenerbitKPG

  • Kartun Genetika

    Kartun Genetika

    Pernahkah kamu bertanya pada diri sendiri: Apakah menyambung gen sama seperti menjahit jeans Levis? Apakah Watson dan Crick kawan Sherlock Holmes? Hubungan seksual pada tumbuhan? Bisakah mereka melakukannya? Apakah Mutasi Genetik nama satu kelompok musik rock? Jika ya, maka kamu perlu Kartun Genetika ini untuk menjelaskan konsep-konsep penting dalam ilmu genetika modern dan klasik. Buku ini bukan hanya mendidik, tetapi juga lucu.

    Penulis: Larry Gonick & Mark Wheelis
    Editor: Christina M. Udiani
    Kategori: Nonfiksi, Sains
    Terbit: 13 April 2020
    Harga: Rp 75.000
    Tebal: 224 halaman
    Ukuran: 150 mm x 230 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024813420
    ID KPG: 592001768
    Usia: SU
    Bahasa: Indonesia
    Penerbit: KPG

  • Belajar Cara Belajar

    Belajar Cara Belajar

    Buku Belajar Cara Belajar merupakan rangkuman serial YouTube “Learning How to Learn (LHTL)” yang dibuat kanal Hujan Tanda Tanya, bekerja sama dengan Google. Serial ini dirancang untuk mengembangkan keterampilan belajar, mempertahankan keunggulan akademik, dan membangun kecakapan literasi. “LHTL” tayang perdana pada 10 Januari 2019 dan telah ditonton lebih 2 juta kali.

    Penulis: Syarif Rousyan Fikri, Mohammad Ikhsan, Aditya Banuaji
    Editor: Gabby
    Kategori: Nonfiksi, Self-improvement
    Terbit: 27 April 2020
    Harga: Rp 85.000
    Tebal: 168 halaman
    Ukuran: 120 mm x 180 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024813666
    ID KPG: 592001779
    Usia: 13+
    Bahasa: Indonesia
    Penerbit: POP

  • Milking Our Memories: 150 Years of the Walshs

    Milking Our Memories: 150 Years of the Walshs

    Milking Our Memories is a memoir of the tribulations and triumphs of two Irish teenager and their Australian descendants, Set in the context of their times, it is both a window onto some of the great upheavals of the last 150 years and the day to day fortunes of one Australian family in country Victoria. Sometimes sad, often funny, it is a tribute to all the Walshs who have farmed, lived, and thrived on Walshs Road, South Purrumbete, and deserve to be remembered

    Penulis: Pat Walsh
    Editor: Ining
    Kategori: Nonfiksi, Memoar
    Terbit: 6 April 2020
    Harga: Rp 175.000
    Tebal: 360 halaman
    Ukuran: 150 mm x 230 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024813741
    ID KPG: 592001784
    Usia: 15+
    Bahasa: Inggris
    Penerbit: KPG

  • Reinkarnasi

    Reinkarnasi

    Re: Setelah kepergianmu tiga dasawarsa aku bertemu Hayuning Sumbadra. Seusia denganmu tak henti teteskan air mata saat cerita tentangmu tuntas dia baca. Aku dan dia napaktilas “Jalan Ninja” yang penuh lara yang pernah kau goreskan di dunia hampir tanpa air mata. Dan tak pernah ada penyesalan yang kau ucapkan selain titipan pesan: Jaga dan peluk Melur, untukku Bisikkan selalu: “Nak, Ibumu mencintaimu.” Novel RE: adalah buku fiksi pertamanya, yang berlanjut dengan Novel peREmpuan dan RE;nkarnasi, di mana ia berkolaborasi dengan Hayuning Sumbadra, “menghidupkan kembali” sosok Re:.

    Penulis: Maman Suherman
    Editor: Pax
    Illustrator: Hayuning Sumbadra
    Kategori: Fiksi, Novel
    Terbit: 20 April 2020
    Harga: Rp85.000
    Tebal: 128 halaman
    Ukuran: 135 mm x 190 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024813765
    ID KPG: 592001785
    Usia: 17+
    Bahasa: Indonesia
    Penerbit: POP

  • Kementerian Maha Kebahagiaan

    Kementerian Maha Kebahagiaan

    Kementerian Maha Kebahagiaan membawa kita pada suatu perjalanan berpuluh tahun lamanya—kisah yang bergulir dari Old Delhi yang padat, sudut-sudut baru ibu kota yang semarak, hingga Lembah Kashmir dan hutan-hutan di India Tengah, di mana perang adalah damai dan damai adalah perang, dan di mana, dari waktu ke waktu ‘kenormalan” dimaklumatkan. Ini adalah kisah cinta yang memilukan sekaligus sebuah bantahan yang penuh ketegasan. Disampaikan dalam bisik dan jerit, dengan air mata, dan terkadang tawa. Yang menjadi pahlawan adalah mereka yang dihancurkan oleh dunia di mana mereka hidup, tetapi diselamatkan oleh cinta—dan harapan. Dan karena itulah mereka adalah orang-orang yang tegar sekaligus rapuh, yang tak pernah menyerah. Kita akan berjumpa dengan Anjum, yang semula bernama Aftab, yang menggelar karpet lapuk di pemakaman kota yang disebutnya rumah. Sesosok bayi muncul begitu saja di trotoar selewat tengah malam, dalam buaian sampah. S. Tilottama yang penuh teka teki datang dan pergi sesukanya dalam kehidupan tiga lelaki yang mencintainya.

    Penulis: Arundhati Roy
    Editor: Christina M. Udiani
    Kategori: Fiksi, Sastra, Novel
    Terbit: 27 Mei 2019
    Harga: Rp 98.000
    Tebal: 550 halaman
    Ukuran: 135 mm x 200 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024810337
    ID KPG: 591901554
    Usia: 17+
    Bahasa: Indonesia
    Penerbit: KPG

  • Bertarung dalam Sarung

    Bertarung dalam Sarung

    Kau sengaja menjebak tubuh mereka di tubuh saya yang berongga. Semuanya di luar akal, kau tega menyuruh mereka saling tikam. Kau malas mencari cara yang lebih beradab dan seperti menganggap ini jalan terakhir menyelesaikan persoalan. Air mata palsu kauteteskan saat saya masih ingin bersamamu, basah di sepasang pipi keriputmu. Kendati saya rasakan aliran ketidakrelaan, kau tetap ingin saya segera mati terkoyak-koyak, lantas ujungnya—siap tak siap—saya harus meninggalkan rumah, kenangan, dan segalanya. “Alur cerita Alfian sederhana dan bertempo cepat. Tokoh ceritanya bermacam-macam, dari makhluk hidup hingga benda mati. Meski tidak berpretensi menjadi cerita horor, manusia dan arwah dalam cerita Alfian pun bertemu untuk bercakap-cakap, membahas urusan yang belum selesai. Tokoh-tokoh ceritanya tidak diciptakan untuk sempurna. Laki-laki dan perempuan bisa sama-sama buruk dan manipulatif. Ibu dan ayah bukan sosok teladan. Dalam berbahasa, dia juga menghindari eufemisme. Peristiwa yang bersifat keseharian dan manusiawi, tentang orang jatuh cinta misalnya, dibenturkan Alfian dengan tradisi bissu yang menetapkan sejumlah pantangan. Cinta sepasang kekasih terpaksa kandas karena para syarifah, perempuan-perempuan keturunan Nabi Muhammad, dianggap tabu menikahi lelaki biasa. Alfian mencoba menggali khazanah mitos, adat istiadat, dan takhayul ini sebagai tema-tema cerita yang dikaitkannya dengan kehidupan masa kini.” —Linda Christanty, wartawan dan sastrawan

    Penulis: Alfian Dippahatang
    Editor: Redaksi KPG
    Kategori: Fiksi, Kumpulan Cerpen
    Terbit: 25 Maret 2019
    Harga: Rp 60.000
    Tebal: 160 halaman
    Ukuran: 135 x 200 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024811006
    ID KPG: 591901604
    Usia: 17+
    Bahasa: Indonesia
    Penerbit: KPG

  • The Things You Can See Only When You Slow Down

    The Things You Can See Only When You Slow Down

    “Apakah memang dunia yang terlalu sibuk, atau malah batin saya?” Dunia bergerak dengan cepat, tetapi tidak berarti kita juga harus begitu. Melalui buku ini, guru meditasi Zen Haemin Sunim mengajak kita untuk menyadari bahwa ketika melambatkan diri, dunia juga akan melambat Bersama kita. Pesan-pesan singkat Haemin Sunim—yang ditulis untuk menjawab pertanyaan di media sosialnya—menyasar kepada kekhawatiran manusia yang sudah menjadi bagian dalam kehidupan modern. Bersama-sama kita akan mencari jalan menuju keseimbangan dan kedamaian batin di tengah berbagai tuntutan hidup sehari-hari lewat hal-hal sederhana, seperti beristirahat dan membangun hubungan baik antar manusia. The Things You Can See Only When You Slow Down sudah terjual lebih dari 3 juta eksemplar di Korea Selatan dan menduduki peringkat pertama buku terlaris selama 41 minggu berturut-turut.

    Penulis: Haemin Sunim
    Illustrator: Youngcheol Lee
    Editor: Katrine Gabby Kusuma
    Kategori: Nonfiksi, Self-improvement
    Terbit: 20 April 2020
    Harga: Rp 125.000
    Tebal: 276 halaman
    Ukuran: 135 mm x 180 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024813659
    ID KPG: 592001780
    Usia: 13+
    Bahasa: Indonesia
    Penerbit: POP

  • Humanisme dan Sesudahnya

    Humanisme dan Sesudahnya

    Mengapa humanisme, suatu paham yang menitikberatkan pada manusia, kemampuan kodratnya, dan nilai-nilai kehidupan duniawi perlu dibicarakan kembali. Sejak abad ke-14 gerakan humanis modern tumbuh memberikan penafsiran rasional yang mempersoalkan monopoli agama dan negara terhadap tafsir kebenaran. Humanisme sekular memberi kita keyakinan bahwa kehidupan “dunia-atas-sana” tak lebih penting daripada “dunia-bawah-sini.” Namun, humanisme tak luput dari kritik. Ketika humanisme menuntun pada suatu kemanusiaan tanpa Tuhan, yaitu keadaan ketika manusia bermain sebagai Tuhan, Hiroshima, Gulag, Killing Fields, Sebrenica, dan puluhan tempat pembunuhan massal lain pada abad ke-20 menjadi tak terhindarkan. Di negeri kita, tragedi kemanusiaan juga tak sepi. Lalu, apakah itu berarti humanisme sudah usang? Ketika kini ke bangkitan agama-agama sedang berlangsung mulus tak banyak hambatan dan nilai-nilai universal makin relatif, hikmat apakah yang masih dapat kita pelajari dari humanisme? Bagaimanakah sosok dan peran humanisme dalam masyarakat yang menjadi majemuk juga karena agama-agama seperti masyarakat Indonesia? Buku kecil ini mengurai dengan jernih pengertian humanisme, perkembangannya, dan berbagai kritik terhadap humanisme. Tidak berhenti di situ,

    Penulis: juga menawarkan tafsir baru atas paham tersebut, yang disebutnya sebagai “Humanisme Lentur.”
    Penulis: F. Budi Hardiman
    Editor: Christin
    Kategori: Nonfiksi, Humaniora, Filsafat
    Terbit: 17 Februari 2020
    Harga: Rp 60.000
    Tebal: 126 halaman
    Ukuran: 130 mm x 190 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024813468
    ID KPG: 592001758
    Usia: 15+
    Bahasa: Indonesia
    Penerbit: KPG

  • Homesick for Seoul

    Homesick for Seoul

    Sejak berlibur ke Korea pada akhir 2013, Fiona sadar bahwa dia suka Seoul lebih dari K-Pop atau K-Drama apa pun. Meski harus berjuang beradaptasi dengan cuaca musim dingin yang menggigit, Fiona nggak kapok dan ingin kembali lagi ke Seoul untuk nonton konser saat musim panas, juga pergi ke taman-taman indah saat musim semi dan musim gugur. Dia bahkan ingin ke sana di musim dingin lagi, tapi tentu dengan winter outfit yang lebih fashionable. Setiap kali pulang dari Seoul, Fiona selalu ingin kembali, dan setiap tahun ini bertambah parah. Ada, ya, tipe homesick seperti ini? Buku ini dapat dijadikan referensi bagi yang ingin travelling ke Korea dengan destinasi berbeda dengan turis pada umumnya, seperti berkunjung ke fancy coffee shop, cafe artis, tempat nongkrong anak muda, agensi K-Pop, lokasi syuting K-Drama, nonton konser, serta belanja di tempat-tempat yang bahkan nggak pernah ada di paket tur Korea mana pun. Fiona juga menuliskan review tempat-tempat terbaik yang wajib dikunjungi di semua musim di sepanjang tahun di Korea!

    Penulis: Fiona Natalia
    Editor: Gabby
    Kategori: Nonfiksi, Traveling,
    Terbit: 30 Juli 2018
    Harga: Rp 85.000
    Tebal: 136 halaman
    Ukuran: 150 mm x 200 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024248482
    ID KPG: 591801529
    Usia: 15+
    Bahasa: Indonesia
    Penerbit: POP

  • Seri Balita Cerdas: Tata Pencinta Alam

    Seri Balita Cerdas: Tata Pencinta Alam

    Tata suka sekali bermain di alam. Ia suka memperhatikan awan, merawat bunga, memberi makan burung, bermain ranting dan daun, dan menikmati bunyi hujan. Suatu hari, ia mengajak Baba dan Lili untuk berkemah. Ia ingin membagi hobinya bersama kedua sahabatnya. Apakah mereka juga senang berkemah?

    Penulis: Chitra Astriana
    Ilustrator: Sofya Kharisma
    Editor: Pradhika Bestari
    Kategori: Fiksi, Buku Anak
    Terbit: 30 Maret 2020
    Harga: Rp 48.000
    Tebal: 32 halaman
    Ukuran: 180 mm x 240 mm
    Sampul: Softcover
    ISBN: 9786024813628
    ID KPG: 592001775
    Usia: SU
    Bahasa: Indonesia
    Bonus: Stiker
    Penerbit: Kiddo